Yuk Mengungkap Bersama Jejak dari Sejarah Nyi Roro Kidul

Source : dimensinews.co.id
Source : dimensinews.co.id

Siapa yang tidak mengenal Nyi Roro Kidul, sepertinya sudah bukan rahasia lagi bahwa beberapa orang asli Jawa percaya keberadaannya. Bahkan beberapa di antaranya melakukan ritual khusus dengan tujuan bermacam-macam. Dari meminta pertolongan hingga memohon keselamatan.

Beberapa Ringkasan Poin Cerita Tentang Kisah Jejak Sejarah Nyi Roro Kidul

Dikenal sebagai penguasa serta penjaga lautan pantai selatan membuatnya memiliki banyak pengikut dari sebagian masyarakat Jawa. Bahkan di kamar hotel nomor 308 Pelabuhan Ratu disediakan khusus untuk beliau. Bagi yang memujanya bisa datang untuk memberikan persembahan. Berikut kisah jejaknya.

1. Kisah Percintaannya Bersama Panembahan Senopati

Source : harianhaluan.com

Tidak banyak masyarakat yang tahu tentang kisah cinta Nyi Roro Kidul dengan Panembahan Senopati. Ketika keduanya bertemu menyebabkan bencana gempa dan tsunami di Jawa pada 5 Januari 1699. Hal tersebut membuat penasaran peniliti LIPI tergerak menelusuri jejaknya dan sudah dijelaskan pada kanal Youtube.

Cerita berawal dari Panembahan Senopati yang bukan dari keturunan darah biru tetapi ingin membentuk kesultanan Mataram, lalu beliau melakukan semedi di pantai selatan dan ketika itu terjadilah bencana letusan gunung. Kekacauan tersebut didengar oleh Nyi Roro Kidul, setelahnya mereka pun bertemu.

2. Memiliki Nama Asli Roro Sawedi

Source : intisari.grid.id

Sebagai penguasa laut selatan, Nyi Roro Kidul juga memiliki cerita pahit sebelumnya. Memiliki nama asli Roro Sawedi yang merupakan putri kerajaan Sunda Galuh. Pada zaman dahulu apalagi pada kerajaan, menjodohkan anak perempuannya masih sangat dikedepankan untuk memperpanjang ahli waris.

Berawal dari situlah lalu Roro Sawedi selalu menolak permintaan ayahnya. Tidak sedikit kandidat yang akan menjadi calon suaminya tetapi tetap saja menolaknya. Akhirnya sang ayah marah, lalu menanyakan kemauan dari Roro Sawedi. Cerita tersebut dilansir dari tribunnews.com dan menjadi sejarah Jawa.

3. Meninggalkan Raganya Demi Hidup Selamanya

Source : kupang.tribunnews.com

Poin kedua masih berlanjut, berbeda dengan wanita pada umumnya dahulu. Roro Sawedi masih keukeuh terhadap ketidakinginannya dijodohkan. Sebenarnya dari sini sudah bisa terlihat dari ceritanya bahwa pada dasarnya Nyi Roro Kidul memiliki kepribadian lain, tentu saja jawaban dari pertanyaan ayahnya juga unik.

Keinginan Roro Sawedi adalah hidup selamanya, lalu sang ayah mengusirnya dari keraton dan beliau menemui dewa mengutarakan keinginannya tersebut. Akhirnya Roro Sawedi meninggal kan raganya sesuai permintaan Dewa dan hidup selamanya memimpin kerajaan dengan rakyat bukan manusia.

4. Diutus Dewa Membantu Manusia

Source : sukabumiupdate.com

Keputusannya untuk meninggal kan raga lalu hidup selamanya disetujui oleh Dewa. Meskipun beliau diutus memimpin kerajaan gaib tetapi utusan lainnya berdampak baik dan terbukti hinga sekarang. Dewa menyuruhnya tetap membantu manusia yang meminta pertolongan.

Kebenaran itu semua terserah pada kalian bagaimana menangkapnya, yang jelas semua adalah jejak sejarah dan terbukti hingga sekarang masih banyak pengabdian manusia terhadapnya. Kepercayaan mereka juga semakin dikuatkan saat masyarakat Jawa selalu memberikan ritual kepadanya.

5. Putri dari Kerajaan Sunda Galuh

Source : selasar.com

Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa Nyi Roro Kidul adalah putri dari kerajaan Sunda Galuh sehingga paras cantiknya sudah terbukti terpancar karena memang bawaan dari seorang putri. Melihat jejak sejarah dari Nyi Roro Kidul membuat Kita belajar beberapa hal.

Salah satu pelajarannya adalah tidak semua kehidupan seorang Ratu, Putri bahkan jaman sekarang menyebutnya Sulthan, sempurna. Di dunia ini tidak ada yang sempurna termasuk kehidupan mewah sekalipun. Jadi, jangan selalu memandang segala sesuatu dari luarnya saja.

6. Diusir dari Keraton Karena Keinginannya

Source : pasundan.id

Nah, pembelajaran di atas menegaskan lagi pada poin kelima tersebut bahwa ternyata seorang Nyi Roro Kidul juga mengalami permasalahan keluarga. Setelah mengutarakan keinginannya hidup selamanya, ayahnya murka dan melarang Roro Sawedi tinggal di keraton.

Belum ada cerita lagi mengapa akhirnya sang ayah mengusir Roro hanya karena keinginannya tersebut. Mungkin juga tidak sesuai dengan keinginan ayahnya bisa juga karena beliau tidak setuju keputusan Roro Sawedi yang dianggap tidak mungkin, manusia adalah makhluk fana.

Pada akhirnya keinginan Roro Sawedi terkabul tetapi tanpa raga, dan jejak sejarah di atas merupakan sejarah dari Jawa yang hingga kini masih dipercaya oleh beberapa leluhur disana. Tidak hanya itu, tetapi juga mendapat kepercayaan dari masyarakat wilayah Jawa.

Exit mobile version